Kesehatan dan Pendidikan Jadi Fokus Pemerintah Daerah Di Musrenbang Desa Ciantra

Advertorial11767 Dilihat

CIKARANG SELATAN – Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja memaparkan beberapa fokus Pemerintah Daerah dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Desa Kabupaten Bekasi 2022. Yang digelar di Desa Ciantra – Cikarang Selatan, Senin (11/1/21)

Dihadapan peserta Musrenbang Eka menyampaikan ditahun anggaran 2022, pendidikan masih menjadi fokus utama bagi Pemerintah Daerah. Karena menurutnya di Desa Ciantra anak usia sekolah didesa tersebut sudah banyak, namun hanya terdapat 2 sekolahan didesa tersebut.

“Tentu saja ini menjadi prioritas Pemerintah Daerah terhadap peningkatan mutu pendidikan,” ujarnya

Dirinya menambahkan masalah meubelair sekolah agar bisa terselesaikan, juga soal peningkatan kualitas tenaga pendidik, bantuan biaya pendidikan untuk masyarakat miskin.

“Saya ingin masalah mebeulair dirapihkan, sekolah – sekolah yang mana kondisinya sudah mau roboh kita dahulukan, dan kita perbaiki dulu. Saya tidak mau nantinya anak kita ketiban sekolah,” imbuhnya.

Lebih lanjut, terkait kesehatan, Eka ingin jaminan kesehatan masyarakat lebih diperhatikan lagi. Untuk mendekatkan pelayanan kesehatan dirinya ingin di 2021 akan menjadikan puskesmas sebagai rawat inap agar nanti pelayanan kesehatan lebih mudah. Termasuk Universal Health Coverage (UHC) masih kita pertahankan, agar seluruh masyarakat Kabupaten Bekasi mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik.

Dibidang Infrastruktur, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi di tahun 2021 juga sudah adakan program 1 Miliar 1 Desa. Dana itu untuk desa yang ingin memperbaiki infrastruktur di wilayahnya agar tercipta pembangunan yang merata.

“Desa ciantra ada 40 titik usulan yang nanti dikerjakan, saya ingin jalan – jalan yang diusulkan jangan cuma 3m, kalau memang jalannya ada 5/6m diusulin semua. Karena memang kita harus terkoneksi dari desa satu ke desa yang lainnya,” ucapnya

Terakhir pelayanan publik, Eka berharap di desa ciantra permasalahan pelayanan dasar seperti ktp tidak ada lagi yang harus menunggu sampai berbulan – bulan, seharusnya sehari bisa jadi dan semua itu akan terus ditingkatkan.

“Saya minta kepada semua aspek masyarakat untuk bisa berpartisipasi aktif dalam mengusulkan pembangunan di wilayah masing – masing. Sehingga perencanaan dan pelaksanaan pembangunan dapat berjalan dengan baik dan hasilnya pun dapat tepat sasaran,” pungkasnya. (Adv)