Polisi Tangkap Terduga Teroris dan Ledakan Bom Rakitan

Terkini17013 Dilihat

KAB. BEKASI – Densus 88 amankan seorang terduga teroris seusai mereka menggerebek rumah kontrakan di Jalan Cikarang-Cibarusah, Kampung Kandang, RT 007/04, Desa Sukasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (29/3/21).

Kepolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran, mendatangi lokasi di mana terduga teroris itu ditangkap.

“Pagi tadi sekitar pukul 09.30 WIB di lokasi ini, Desa Sukasari telah diamankan satu orang pelaku diduga pemilik bom dan bahan baku bahan peledak,” kata dia, di lokasi penggerebekan, Senin (29/3/21)

Ia tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai kepemilikan bom itu, namun ia memastikan saat ini tim dari Gegana dan Labfor sedang melakukan olah tempat kejadian perkara.

Kapolda mengungkapkan perihal detil penangkapan terduga teroris itu nanti akan disampaikan lebih lanjut oleh Kepala Kepolisian Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, di Markas Polda Metro Jaya.

Polisi terpaksa meledakkan bahan peledak di rumah kontrakan terduga teroris karena mengejar waktu supaya tidak meledak waktu dibawa.

“Dimusnahkan karena ada bahan berbahaya,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus, di lokasi penpenggerebekan.

Suara ledakan itu terdengar sesaat setelah Kepala Polres Metro Bekasi, Komisaris Besar Polisi Hendra Gunawan, meminta polisi maupun awak media mengosongkan kawasan sekitar rumah terduga teroris.

Tak sampai lima menit Gunawan memberikan instruksi atau pada pukul 13.30 WIB, tiba-tiba terdengar suara ledakan cukup keras dari dalam rumah terduga teroris tersebut.

Kepulan asap berwarna putih pekat juga nampak membumbung tinggi ke udara dari dalam kontrakan terduga teroris yang berada di balik pagar besi berwarna biru itu. Asap pada ledakan di Gereja Kathedral Makassar, Minggu (28/3), juga berwarna putih berdasarkan data rekaman video kamera pengintai yang beredar.

Pucuk pimpinannya itu, kata Imran, rencananya juga akan menjelaskan lebih rinci terkait apakah terduga teroris yang ditangkap ini berhubungan dengan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makasar, Sulawesi Selatan, sehari sebelumnya.

Hingga kini polisi beratribut lengkap masih terlihat melakukan penjagaan ketat di area penggerebekan terduga teroris di Kabupaten Bekasi. Tempat kejadian perkara merupakan sebuah rumah kontrakan yang berada di balik pagar berwarna biru tepat di sebelah bengkel mobil.( Adh)

Komentar